Pemandangan senja hari diambil dari pantai Namosain, Kupang, Nusa Tenggara Timur |
Pemandangan senja diambil dengan kamera Fuji S200EXR di Pelabuhan Tenau, Kupang |
Senja memang menghadirkan warna lembayung merona dan beberapa warna lain yang begitu pendek yang begitu sayang terlewati. Perubahan waktu yang pendek itu seolah menghentikan sejenak degup jantung saat emosi menyala. Bagitu berbedanya nuansa senja, bagiku senja tetap menjadi waktu istimewa.
Dan menikmati senja tak sebatas dari laut, begitu banyak tempat yang bisa menjadi tempat yang indah menikmati senja. Sebagian besar orang bisa mencicipi teh hangat dan kue di tepi pantai, atau dengan sebuah jagung bakar saja.
Pemandangan senja diambil dari sisi lain (Nirwana Resort), Pura Tanah Lot, Bali di menit-menit terakhir hilangnya matahari |
Menggenggam tangan kekasih berduaan (serasa) di dermaga atau pun duduk sendiri dengan linangan air mata kehilangan kekasih hati (asal tidak sampai bunuh diri) Senja selalu menawan baik dinikmati sendiri atau berdua, senja tetap tidak kehilangan gairahnya dinikmati di tempat sepi atau di suasana diskotik yang hingar-bingar (salah satu tempat di tepi pantai di Bali yang pernah kulihat).
Tapi aku tetap memilih menjadi penikmat senja yang sendiri, atau biarkan perasaanmu sendiri.
Pemandangan senja diambil dari sisi selatan (Nirwana Resort) ke arah Pura Tanah Lot, Tabanan, Bali dengan 2 filter gradasi sunset dan biru |
Waktu yang hanya sepersekian sebelum terang berubah menjadi gelap selalu menyisakan sesuatu yang tak bisa di tebak. Tiap menit selalu mengirimkan nuansa yang berbeda.
Bahkan kadang cahayanya tak sempat terekam kamera sehingga harus puaslah terekam dengan memori.
Bahkan kadang cahayanya tak sempat terekam kamera sehingga harus puaslah terekam dengan memori.
Suasana senja dari daerah perbukitan kota Mbay, Nagekeo
Lokasi pengambilan dibelakang rumah dinas Bupati Nagekeo |
Jangan pernah kuatir meski senja hari ini begitu pekat, bahkan di menit terakhir pun kita tak pernah tahu. Senja mengajarkanku untuk tidak menghakimi tiap detiknya dan membiarkan diri kita menikmati waktu apa adanya, menemani senja menutup hari-hari
Beberapa foto ini dapat didownload versi besarnya, harap digunakan untuk kepentingan intern saja. Untuk kepentingan upload silahkan sampaikan permintaan ijin ke baktiar77@gmail.com
BalasHapus